Nabi Yang Penuh Kasih

Pada suatu hari Reasulullah SAW memasuki Kakbah bersama dengan Usman bin Talhah, Bilan dan Ustman kecil.

Masih ada kepingan-kepingan berhala di tanah. Mereka memungutinya dan melemparkannya keluar.

Mereka membersihkan tiap sudut Kakbah.

Rasulullah SAW selalu bersyukur dan berdoa.

Ketika keluar, Beliau melihat semua orang Makkah sudah berkumpul di luar.

Mereka menatap Nabi Muhammad SAW dengan tatapan penuh ketakutan.






Mereka mengkhawatirkan siksan yang mungkin mereka terima.

Mereka bertanya-tanya, apakah Rasulullah SAW akan menyiksa mereka?

Apakah Beliau akan menghukum mereka dengan membiarkan mereka kelaparan dan kehausan ataukah mengusir mereka dari Makkah?

Semua itu sangat mengerikan, karena pada masa lalu mereka sudah melakukan itu semua terhadap Rasulullah SAW dan kaum muslimin.

Nabi Muhammad SAW adalah Nabi yang sangat penuh cinta kasih.

Beliau di utus ke dunia ini sebagai rahmat bagi semesta alam.

Kemarahan, dendam, dan kebencian tidak ada dalam diri Beliau.

Keinginan Beliau hanyalah membangun perdamaian dan persaudaraan di dunia.

Doa Minta Perlindungan dari Bahaya

Coba praktikkan dzikir ini pada petang hari, pasti kita akan mendapatkan perlindungan dari bahaya.

وعَنهُ قَالَ: جاءَ رجُلٌ إِلى النَّبِيِّ صَلّى اللهُ عَلَيْهِ وسَلَّم، فَقَالَ: يَا رسُول اللَّهِ مَا لَقِيتُ مِنْ عَقْربٍ لَدغَتني البارِحةَ، قَالَ: “أَما لَو قُلتَ حِينَ أمْسيت: أعُوذُ بِكَلماتِ اللَّهِ التَّامَّاتِ منْ شَرِّ مَا خَلَقَ لَمْ تَضُرَّك” رواه مسلم

sumber:
islampos

Dalil Jumlah Raka'at Salat Witir

DARI Nabi SAW, beliau bersabda, “Shalat witir itu berjumlah tiga belas raka’at, sebelas raka’at, Sembilan raka’at, tujuh raka’at, tiga raka’at atau satu raka’at.” (HR. Tirmidzi)

Sedangkan ishaq bin Ibrahim berpendapat, “Tiga belas raka’at yang dikerjakan oleh Rasulullah seperti yang disebutkan dalam sebuah hadits, adalah shalat malam yang sudah termasuk di dalamnya shalat witir.”

Sementara dari Aisyah r.a., ia menceritakan,

“Rasulullah mengerjakan shalat pada malam hari sebanyak tiga belas raka’at, dengan lima raka’at witir. Beliau tidak duduk, melainkan pada akhir raka’at.” (Muttafaqun Alaih)

sumber:
islampos.com

4 Rukun Zakat Fitrah

Rukun zakat fitrah adalah sebagai berikut:

1. Niat.
2. Adanya muzakki (orang berzakat fitrah).
3. Adanya mustahik (Adanya orang yang menerima zakat).
4. Adanya harta yang digunakan untuk berzakat fitrah.

Enam Kehebatan Bulan Zulhijjah Berdasarkan Al Qur'an Hadits

Kita masuk bulan Zulhijjah dan sebentar lagi ada puasa Arafah yang pahalanya sangat hebat.

Sesungguhnya siapa yang mendapatkan sepuluh hari bulan Dzulhijjah merupakan bagian dari nikmat Allah yang besar atas hamba. Hanya orang-orang shalih yang bersegera kepada kebaikan lah yang bisa menghormatinya dengan semestinya.

Dan kewajiban seorang muslim adalah merasakan nikmat ini, memanfaatkan kesempatan emas ini dengan memberikan perhatian yang lebih, dan menundukkan dirinya untuk menjalankan ketaatan.

Hadits ini dan hadits-hadit lainnya menunjukkan bahwa sepuluh hari ini lebih utama dari seluruh hari dalam setahun. Keutamaan sepuluh hari pertama ini diperkuat dengan beberapa bukti di bawah ini:

1. Allah Ta’ala telah bersumpah dengannya. Dan bersumpahnya Allah dengan sesuatu menjadi dalil urgensinya dan besarnya manfaat. Allah Ta’ala berfirman,

وَالْفَجْرِ وَلَيَالٍ عَشْرٍ

“Demi fajar, dan malam yang sepuluh.” (QS. Al-Fajr: 1-2)

Ibnu Abbas, Ibnu al-Zubair, Mujahid, dan beberapa ulama salaf dan khalaf berkata: Bahwasanya dia itu adalah sepuluh hari pertama Dzil Hijjah. Ibnu Katsir membenarkan pendapat ini (Tafsir Ibni Katsir: 8/413)

2. Sesungguhnya Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wasallam pernah bersaksi bahwa hari-hari tersebut adalah seutama-utamanya hari-hari dunia.

Dari Jabir Radhiyallahu 'Anhu, dari Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam beliau bersabda

أَفْضَلُ أَيَّامِ الدُّنْيَا أَيَّامِ الْعَشْرِ – يَعْنِيْ عَشْرَ ذِي الْحِجَّةِ – قِيْلَ: وَلَا مِثْلُهُنَّ فِي سَبِيْلِ اللهِ؟ قَالَ: وَلَا مِثْلُهُنّ فِيْ سَبِيْلِ اللهِ إِلَّا رَجُلٌ عُفِرَ وَجْهَهُ بِالتُّرَابِ

“Hari-hari di dunia yang palung utama adalah hari-hari sepuluh -yakni sepuluh hari pertama dalam bulan Dzul Hijjah-, Ada yang bertanya, ‘tidak pula sama baiknya dengan (jihad) di jalan Allah..?’ Beliau menjawab, ‘tidak pula sama dengan (jihad) di jalan Allah melainkan seorang pria yang wajahnya penuh dengan debu tanah’.” (HR. Al-Bazzar, Abu Ya’la dan Ibnu Hibban. Dishahihkan Syaikh Al-Albani di Shahihut Targhib wat Tarhib dan Al-Jami’ush Shahih).

3. Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam menganjurkan untuk memperbanyak amal shalih di dalamnya. Sesungguhnya kemuliaan masa diperoleh oleh setiap penduduk negeri, sementara keutamaan tempat hanya dimiliki oleh jama’ah haji di Baitul Haram.

4. Rasulullah Shallallaahu 'Alaihi Wasallam juga memerintahkan untuk memperbanyak tasbih, tahmid, dan takbir pada sepuluh hari tersebut. Dari Ibnu Umar Radhiyallaahu 'Anhuma, dari Nabi Shallallaahu 'Alaihi Wasallam bersabda,

مَا مِنْ أَيَّامٍ أَعْظَمُ عِنْدَ اللَّهِ وَلَا أَحَبُّ إِلَيْهِ الْعَمَلُ فِيهِنَّ مِنْ هَذِهِ الْأَيَّامِ الْعَشْرِ فَأَكْثِرُوا فِيهِنَّ مِنْ التَّهْلِيلِ وَالتَّكْبِيرِ وَالتَّحْمِيدِ

“Tidak ada hari-hari yang lebih agung di sisi Allah dan amal shalih di dalamnya lebih dicintai oleh-Nya daripada hari yang sepuluh (sepuluh hari pertama dari Dzulhijjah), karenanya perbanyaklah tahlil, takbir, dan tahmid di dalamnya.” (HR. Ahmad 7/224, Syaikh Ahmad Syakir menshahihkan isnadnya).




5. Di dalamnya terdapat hari ‘Arafah. Hari 'Aradah adalah hari yang disaksikan yang di dalamnya Allah menyempurnakan ajaran dien-Nya sementara puasanya akan menghapuskan dosa-dosa selama dua tahun.

6. Di dalamnya terdapat ibadah ‘Udhiyah (berkurban) dan haji. Dalam sepuluh hari ini terdapat yaum nahar (hari penyembelihan) yang secara umum menjadi hari teragung dalam setahun. Hari tersebut adalah haji besar yang berkumpul berbagai ketaatan dan amal ibadah padanya yang tidak terkumpul pada hari-hari selainnya.

Sesungguhnya di antara karunia Allah Ta’ala atas hamba-Nya adalah menyediakan banyak jalan berbuat baik dan meragamkan berbagai bentuk ketaatan agar semangat seorang muslim kontinyu dan tetap istiqamah menjalankan ibadah kepada Tuhannya.

sumber: voa-islam.com

2 Keistimewaan Puasa Arafah

Keistimewaan puasa Arafah ternyata sangat dahsyat. Puasa ini dilakukan ketika orang yang ibadah haji sedang melaksanakan ibadah wukuf di Padang Arafah.

Dari Abu Qatadah, Nabi Muhammad SAW bersabda,
"Puasa hari Arafah itu menghapuskan dosa dua tahun, satu tahun yhang lalu dan satu tahun hyang akan datang."
(HR. Muslim).




Jadi istimewanya puas Arafah adalah:
1. Menghapus dosa satu tahun yang lalu.
2. Menghapus dosa satu tahun yang akan datang.

Itulah istimewanya puasa Arafah.

5 Syarat Menjadi Makmum Salat

Untuk menjadi makmum salat ada syarat yang harus dipenuhi.

1. Berniat mengikuti imam.

2. Mengetahui dan mengikuti segala yang dikerjakan imam.

3. Berniat mengikuti imam.






4. Tidak mendahului gerakan imam.

5. Salatnya harus sama dengan imam.

Itulah syarat untuk menjadi makmum salat.

4 Waktu yang Diharamkan Berpuasa

Allah SWT adalah Tuhan Yang Maha Adil dan Maha Bijaksana.

Dalam waktu-waktu tertentu kita dilarang berpuasa.

Adapun waktu yang diharamkan untuk berpuasa adalah sebagai berikut:

1. Hari Raya Idul Fitri.
2. Hari Raya Idul Adha.






3. Hari Tasyrik yaitu tanggal 11, 12,13 Zulhijjah.
4. Hari yang diragukan (apakah sudah tanggal satu Ramadan atau belum).

Itulah empat hari atau waktu yang dilarang untuk berpuasa.

Jadwal Imsakiyah Kota Malang - Ramadan 1439 H

Malang adalah kota terbesar kedua setelah kota Surabaya. Jadwal imsaknya hampir sama dengan kota Surabaya hanya saja terpaut beberapa menit saja.



Malang memiliki wisata yang terkenal di Jawa Timur karena diapit oleh gunung yang tinggi membuatnya berhawa dingin dan sejuk serta kota pendidikan.

TANGGAL		IMSAK	SUBUH	TERBIT	DUHA	ZUHUR	ASAR	MAGRIB	ISYA
1 Ramadan 1439 H		04:04	04:14	05:30	05:59	11:29	14:50	17:21	18:34
2 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:30	05:59	11:29	14:50	17:21	18:34
3 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:31	05:59	11:29	14:50	17:21	18:34
4 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:31	06:00	11:29	14:50	17:21	18:34
5 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:31	06:00	11:30	14:50	17:21	18:34
6 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:31	06:00	11:30	14:50	17:21	18:34
7 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:31	06:00	11:30	14:50	17:21	18:34
8 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:32	06:00	11:30	14:50	17:21	18:34
9 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:32	06:01	11:30	14:50	17:21	18:34
10 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:32	06:01	11:30	14:50	17:21	18:34
11 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:32	06:01	11:30	14:50	17:21	18:34
12 Ramadan 1439 H		04:05	04:15	05:32	06:01	11:30	14:50	17:21	18:34
13 Ramadan 1439 H		04:06	04:16	05:33	06:02	11:30	14:50	17:21	18:34
14 Ramadan 1439 H		04:06	04:16	05:33	06:02	11:30	14:50	17:21	18:35
15 Ramadan 1439 H		04:06	04:16	05:33	06:02	11:31	14:50	17:21	18:35
16 Ramadan 1439 H		04:06	04:16	05:33	06:02	11:31	14:51	17:21	18:35
17 Ramadan 1439 H		04:06	04:16	05:34	06:03	11:31	14:51	17:21	18:35
18 Ramadan 1439 H		04:06	04:16	05:34	06:03	11:31	14:51	17:21	18:35
19 Ramadan 1439 H		04:07	04:17	05:34	06:03	11:31	14:51	17:21	18:35
20 Ramadan 1439 H		04:07	04:17	05:34	06:03	11:31	14:51	17:21	18:35
21 Ramadan 1439 H		04:07	04:17	05:35	06:04	11:32	14:51	17:22	18:36
22 Ramadan 1439 H		04:07	04:17	05:35	06:04	11:32	14:51	17:22	18:36
23 Ramadan 1439 H		04:07	04:17	05:35	06:04	11:32	14:52	17:22	18:36
24 Ramadan 1439 H		04:07	04:17	05:35	06:05	11:32	14:52	17:22	18:36
25 Ramadan 1439 H		04:08	04:18	05:36	06:05	11:32	14:52	17:22	18:36
26 Ramadan 1439 H		04:08	04:18	05:36	06:05	11:33	14:52	17:22	18:37
27 Ramadan 1439 H		04:08	04:18	05:36	06:05	11:33	14:52	17:22	18:37
28 Ramadan 1439 H		04:08	04:18	05:36	06:06	11:33	14:52	17:23	18:37
29 Ramadan 1439 H		04:09	04:19	05:37	06:06	11:33	14:53	17:23	18:37

sumber:
kemenag.go.id

6 Hikmah dari Puasa Ramadan Menurut Islam

Ramadan sebentar lagi akan datang yang insya Allah kurang dari sebulan mendatang. Banyak hikmah dan manfaat dari puasa ini menurut agama Islam.

Agama lain pun juga meyakini bahwa puasa bisa memberikan banyak manfaat kepada manusia. Kita sebagai orang muslim yang senantiasa melaksankan puasa terutama banyak fadhilahnya.

Apa saja hikmah puasa?
Berikut hikmahnya.

1. Meningkatkan Iman dan Takwa.
Dengan menjalankan ibadah puasa, bisa meningkatkan iman dan takwa serta mendorong seseorang untuk rajin bersyukur kepada Allah SWT.
Ini merupakan tujuan utama dari orang yang berpuasa.



2. Meningkatkan Rasa Solidaritas.
Dengan puasa, bisa menumbuhkan rasa solidaritas terhadap sesama manusia terutama kasih sayang kepada fakir miskin.

3. Mendidik dan Melatih Kesabaran.
Dengan puasa, bisa melatih dan mendidik kesabaran dalam kehidupan sehari-hari karena orang yang berpuasa akan terdidik menahan kelaparan, kehausan, dan keinginan.
Tentu saja dengan sabar ia dapat menahan segala kesulitan tersebut.

4. Bisa Mengendalikan Hawa Nafsu.
Dengan puasa, dapat mengendalikan hawa nafsunya dari makan dan minum dan segala yang membatalkan puasa dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari.





5. Mendidik sifat Sidiq.
Dengan berpuasa, mampu mendidik diri sendiri untuk bersifat sidiq karena berpuasa dapat menjaga diri dari sifat pendusta yang bisa menghilangkan pahala puasa.

6. Memberikan Istirahat Organ Tubuh.
Dengan berpuasa, juga bisa memberikan waktu istirahat bagi organ-organ yang ada di tubuh kita. Sehingga tidak mengherankan bahwa orang yang berpuasa akan menjadi lebih sehat.

Itulah hikmah dari puasa Ramadan dan puasa yang lainnya.

Pentingnya Hormat pada Orang Tua Menurut Islam

Orangtua menurut agama Islam adalah merupakan orang yang sangat penting kedudukannya. Bahkan Nabi Muhammad SAW menyebutkan ibu sebanyak tiga kali diikuti dengan ayah sebagai orang-orang utama yang harus kita hormati.



Banyak ayat dalam Al Qur'an yang menyebutkan bahwa semua orang beriman dan bertakwa harus senantiasa menghormati orang tua, terutama kepada bapak dan ibu kandungnya.

Selain menghormati orangtua, Islam juga memerintahkan taat beribadah kepada Allah SWT, bahkan Al Qur'an pun juga menegaskannya dengan berkali-kali.

Al Qur'an juga menegaskan umatnya untuk melaksanakan kewajibannya berbakti kepada orantua.

Setiap anak, mungkin merupakan hal yang mustahil untuk bisa membalas kebaikan dan jasa orangtuanya. Maka dari itu, menghormati dan mendoakannya merupakan salah satu cara agar kita bisa membalas jasa mereka.





Allah SWT berfirman,
"DAn rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kesayangan dan ucapkanlah : Wahai Tuhanku, kasihanilah mereka keduanya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku waktu kecil."

(QS. Al Isra : 24 ).

10 Daftar Nama Bank untuk BPS BPIH di Indonesia.

BPS kepanjangan dari Bank Penerima Setoran, sedangkan BPIH singkatan dari Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji. Keduanya saling berkaitan.



Berikut ini daftar nama-nama BPS - BPIH di Indonesia:

1. BNI.
2. BNI Syariah.
3. BRI.
4. BRI Syariah.
5. Bank Mandiri.
6. Bank Syariah Mandiri.






7. BTN.
8. BTN Syariah.
9. Bank Bukopin.
10. Bank Muamalat Indonesia.

Itulah kesepuluh nama-nama bank PPS dan BPIH yang ada di Indonesia.

5 Tata Cara Sujud Syukur

Tata cara sujud syukur cukup mudah untuk dipraktekkan dan dilksanakan.



Adapun tata caranya adalah sebagai berikut.

1. Menghadap kiblat.
2. Niat untuk sujud syukur.
3. Sujud dengan membaca doa.






4. Duduk kembali.
5. Salam.

Itulah tata cara melakukan sujud syukur.

3 Jenis Minuman yang Haram

Ada tiga jenis minuman yang haram untuk diminum.



Apa saja ya?
Berikut jenisnya.

1. Minuman yang memabukkan.
2. Minuman yang berasal dari benda najis atau benda yang terkena najis, misalnya terkena air kencing kucing.
3. Minuman yang didapatkan dari cara bathil.






Misalnya saja minuman yang didapat dari cara merampok, merampas maupun memeras.

Itulah tiga jenis minuman yang haram untuk diminum.