Memelihara anak yatim kelak akan berdampingan dengan Rasulullah SAW.
Seperti di riwayatkan oleh Abu Dawud, sahabat itu senantiasa memisahkan makanan dan minuman anak yatim yang dipeliharanya.
Jika makanan anak yatim bersisa, ia biarkan sampai busuk karena takut akan ancaman Allah SWT jika memakan harta anak yatim.
Dalam riwayat lain, seorang sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW,
"Ya Rasulullah, aku ini orang miskin tapi aku memelihara anak yatim dan hartanya, bolehkah aku makan dari harta anak yatim itu?"
Rasulullah menjawab,
"Makanlah dari harta anak yatim sewajarnya, jangan berlebih-lebihan, jangan mubazirkan, jangan hartamu dicampuradukkan dengan harta anak yatim itu."
(HR.Abu Dawud, An Nasai, Ahmad).
Artikel keren lainnya: